Langsung ke konten utama

Kekalahanku

      Disaat semua literasi menunjukan kemenangan dari apa yang mereka lakukan. Kau dan aku memilih menggagalkan kenangan. Entah apakah kita bukan sebuah takdir atau memang pisah merupakan jalan terakhir.

      Tapi mau berkata apa jika kini kau pun berkata tak apa-apa. Katamu kau baik-baik saja tanpa kita. Dan aku takbisa mencegalmu dalam paksa tanpa ada rasa. Kini kita tinggal seperti frasa-frasa indah yang berkamuflase menjadi lupa.

       Cerita kita berubah menjadi nada-nada sumbang tanpa makna. Bukan karena bunyi rasa ku yang kehilangan arah. tapi senar-senar cintamulah yang kehilangan nada. Hingga bias dari semuanya menghilangkan harmoni yang pernah tereguk dalam degup kata cinta.

       Bersama darah yang kini mengalir tanpa arah. Aku tak lagi menjadi pilihan terindah disaat lelah menyapa jiwamu. Bukan tempat berpulang disaat kau lelah mengayuh langkah dan menjauh.

       Aku tak lagi mampu membuat senyum di bibirmu. hingga kau mengatakan bahagia mu bukan kita. Sebab kau telah berkata lupa. Walau bagiku rasa masih ada di dalam dada tapi cinta tak mungkin berjalan satu arah.

       Aku kah yang terlalu dungu menanggapinya atau memang cinta telah membodohi sampai mataku buta oleh nya. Penyesalan pun kini tak memunculkan wujudnya padahal sekujur hatiku kini penuh luka tapi aku masih saja menyimpanmu sebagai bahagia yang sesungguhnya.

      Entah lah mengapa semuanya masih terasa begitu indah.yang jelas bagiku kau masih satu-satunya sosok tercinta.

Vsh//3616.NK

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Desember, Tahun Baru dan Sesak Yang Sama

Hey, apa kabarmu?? Masih seperti itu??  Masih disitu?? Ayo jalan- jalan kerumahku. Akan kusajikan coklat panas kesukaanmu. Pertanyaan dan ajakan yang tiga tahun ini tidak lagi pernah ada. Pertanyaan dan ajakan yang jika di ingat kembali selalu menyesakkan. Hay, sudah makan?? Dimana?? Sedang apa?  Kapan kamu punya waktu untuk memperhatikan dirimu?? Basa-basi dan nasehat yang dulunya selalu mengganggu telinga kini sepi di ruang dengar. Tahun baru nanti kita kemana?? Kemping?? Atau mau habiskan waktu berdua di atas motor menyaksikan sudut-sudut keramaian yang penuh dengan cahaya dan keributan petasan. Atau bercanda dengan terompet tahun baru? Perencanaan yang disaat itu selalu berakhir perdebatan walau akhirnya akan berakhir di kata iya, liat nanti sajalah bagusnya mau apa. Hey, aku sudah siap dijemput. Kalimat sederhana yang selalu menjadi bahagia paling bahagia yang sekarang tak pernah lagi kudapatkan darinya. Desember, kini kau telah tiba di tanggal 31 mu lagi. Besok januari ...

Surat Ke -4 Untuk Mantan

Hay, ca !! Apa kabar?? Aku berharap kau baik-baik saja disana. Dan pastinya memang kau akan selalu begitu. Tak terasa ya ca waktu begitu cepat berlalu ini adalah tahun ketiga setelah kita terpisah. Namun aku masih saja terjebak dalam kotakan cinta kepadamu. Ca, Ku dengar disana kau telah bahagia bersamanya. Ada srorang teman yang mengatakan padaku bahwa kau telah menerima cinta dari seorang lelaki yang baru.  Jujur saja ca, ada luka yang rasanya seperti tersayat pelan di dadaku. Bagaimana mungkin kamu yang dulunya adalah kekasihku yang selalu mendukung segala citaku kini jatuh di pelukan orang lain. Membiarkanku terpuruk sendiri membunuh segala cita sebab pata hati yang belum juga terobatkan. Ego dan keyakinanku bergumam bahwa hanya aku yang pantas untuk menjadi imammu, menjadi lelaki kuat yang kan selalu melindungimu. Ca,, aku masih yakin semua ini mungkin tidak benar. Aku yang kata psikiater sedang mengidap trauma akut ini makin menggila di tengah sepiku. Yah caa,,, aku sekarang ...

Dsember dan Malam minggu Terakhir tahun 2021

Tidak lama lagi tahun akan berganti dan Aku masih saja mencintaimu meski terkadang mencintaimu Terasa begitu melelahkan. tapi kewarasanku terhadap rasa lelah itu tak pernah berhasil Mengalahkan cintaku kepadamu . tak terasa 2 tahun berlalu sejak waktu itu ketika aku mengakui perasaan cintaku kepadamu. Waktu itu kau berkata kepadaku bahwa soal menyukai itu memang hak ku. Kesalahanku, aku tak pernah mengajak mu untuk menjalin suatu ikatan. aku berkata bahwa Aku mencintaimu lalu semua itu berlalu. dan akhirnya kau dekat dengan pria lain. Tak lama waktu berselang kalian resmi menjadi sepasang kekasih. Meski akhirnya juga terpisahkan. Tapi aku sudah terlanjur memilih mencintaimu dengan puisi, menyayangimu dengan sajak. Sebab disana kau seutuhnya miliku Untuk MAL Dariku. Parigi, 25 Desember 2021