Langsung ke konten utama

setelah setahun lamanya berhenti membahagiakan diri sendiri".

Setelah satu tahun lamanya berhenti membahagiakan diri sendiri kini aku menyadari bahwa takan selamanya aku akan menjadi pecundang yang terus terus berfikir tentang bahagia orang lain lalu melupakan kebahagiaanku sendiri. hari ini aku bertemu seorang yang sangat manis dengan paras yang sangat cantik. namun tak seperti dirimu memang. karena kutahu bahwa aku tak boleh mencari yang seperti dirimu.

sebab yang seperti dirimu itu hanya akan menyakitiku lagi, akan melukaiku lagi. dia kuyakin dia bukan orang seperti mu. aku kini tergoda olehnya. oleh kesederhanaan senyum yang terus saja menggodaku kini. aku terpesona olehnya. oleh dirinya yang aku memang tak tahu bisakah dia kumiliki. yang aku tahu aku kini akan memulai perjuangan untuk mendapatkan cintanya. mendapatkan cinta yang kini sangat kuharapkan darinya.

dia manis sekali, snyumnya bahkan pandangan matanya ketika lelah menahan kantuk sebab sering kupaksa berbicara tentang kegiatan. kadang aku kasihan melihatnya tapi egoku untuk memandang kecantikannya lebih tinggi sebab aku mencintainya mencintai kantuknya, aku mencintai ejaan namanya yang sering kujadikan candaan. aku melafalkan namanya seperti orang yang sedang belajar ijab qobul pernikahan. aku mencintainya aku menyayanginya, "setelah setahun lamanya berhenti membahagiakan diri sendiri".




#NMTP
#MAL
@lorong_sunyi


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Desember, Tahun Baru dan Sesak Yang Sama

Hey, apa kabarmu?? Masih seperti itu??  Masih disitu?? Ayo jalan- jalan kerumahku. Akan kusajikan coklat panas kesukaanmu. Pertanyaan dan ajakan yang tiga tahun ini tidak lagi pernah ada. Pertanyaan dan ajakan yang jika di ingat kembali selalu menyesakkan. Hay, sudah makan?? Dimana?? Sedang apa?  Kapan kamu punya waktu untuk memperhatikan dirimu?? Basa-basi dan nasehat yang dulunya selalu mengganggu telinga kini sepi di ruang dengar. Tahun baru nanti kita kemana?? Kemping?? Atau mau habiskan waktu berdua di atas motor menyaksikan sudut-sudut keramaian yang penuh dengan cahaya dan keributan petasan. Atau bercanda dengan terompet tahun baru? Perencanaan yang disaat itu selalu berakhir perdebatan walau akhirnya akan berakhir di kata iya, liat nanti sajalah bagusnya mau apa. Hey, aku sudah siap dijemput. Kalimat sederhana yang selalu menjadi bahagia paling bahagia yang sekarang tak pernah lagi kudapatkan darinya. Desember, kini kau telah tiba di tanggal 31 mu lagi. Besok januari ...

Surat Ke -4 Untuk Mantan

Hay, ca !! Apa kabar?? Aku berharap kau baik-baik saja disana. Dan pastinya memang kau akan selalu begitu. Tak terasa ya ca waktu begitu cepat berlalu ini adalah tahun ketiga setelah kita terpisah. Namun aku masih saja terjebak dalam kotakan cinta kepadamu. Ca, Ku dengar disana kau telah bahagia bersamanya. Ada srorang teman yang mengatakan padaku bahwa kau telah menerima cinta dari seorang lelaki yang baru.  Jujur saja ca, ada luka yang rasanya seperti tersayat pelan di dadaku. Bagaimana mungkin kamu yang dulunya adalah kekasihku yang selalu mendukung segala citaku kini jatuh di pelukan orang lain. Membiarkanku terpuruk sendiri membunuh segala cita sebab pata hati yang belum juga terobatkan. Ego dan keyakinanku bergumam bahwa hanya aku yang pantas untuk menjadi imammu, menjadi lelaki kuat yang kan selalu melindungimu. Ca,, aku masih yakin semua ini mungkin tidak benar. Aku yang kata psikiater sedang mengidap trauma akut ini makin menggila di tengah sepiku. Yah caa,,, aku sekarang ...

Dsember dan Malam minggu Terakhir tahun 2021

Tidak lama lagi tahun akan berganti dan Aku masih saja mencintaimu meski terkadang mencintaimu Terasa begitu melelahkan. tapi kewarasanku terhadap rasa lelah itu tak pernah berhasil Mengalahkan cintaku kepadamu . tak terasa 2 tahun berlalu sejak waktu itu ketika aku mengakui perasaan cintaku kepadamu. Waktu itu kau berkata kepadaku bahwa soal menyukai itu memang hak ku. Kesalahanku, aku tak pernah mengajak mu untuk menjalin suatu ikatan. aku berkata bahwa Aku mencintaimu lalu semua itu berlalu. dan akhirnya kau dekat dengan pria lain. Tak lama waktu berselang kalian resmi menjadi sepasang kekasih. Meski akhirnya juga terpisahkan. Tapi aku sudah terlanjur memilih mencintaimu dengan puisi, menyayangimu dengan sajak. Sebab disana kau seutuhnya miliku Untuk MAL Dariku. Parigi, 25 Desember 2021