Langsung ke konten utama

KEPADA KEKASIH DARI WANITA YANG KUCINTAI


KEPADA KEKASIH DARI WANITA YANG KUCINTAI


Kuucapkan selamat bagimu. Sebab, engkaulah yang menjadi pemenang dari hatinya wanita yang kucintai. Dia memang bukan wanita yang feminim seperti kebanyakan wanita lainnya, namun dia unik, dia mampu membuat nyaman semua orang di sekelilingnya. Engkau kini pastinya bahagia sebab dapat memilikinya.

Kepadamu. Kekasih dari wanita yang kucintai. Aku ingin mengakui bahwa aku mencintai kekasihmu. Itu terjadi tanpa aku rencanakan. Semua rasa ini tiba-tiba saja hadir dihatiku. Jika kau tak senang bahkan marah dengan keadaan ini kupikir itu wajar sebab lelaki manapun akan marah jika kekasihnya dicintai orang lain.

Rasa ini berawal dari beberapa saat yang lalu kami selalu bersama dalam satu perkumpulan. Hingga keakraban memaksa cinta hadir bersama sejuta keindahan. Dia yang begitu menawan dengan begitu mudah nya tepikat oleh wanita yang unik itu. Namun aku tetap sadar dan mengerti dengan keadannya yang telah dimiliki olehmu.

Kepadamu. Kekasih wanita yang ku cintai. Terkadang aku iri padamu di temani rasa cemburu yang begitu besar. Sebab kesadaranku bahwa kau lah yang memang telah memilikanya wanita yang kucintai. Aku ingin sekali bersalaman denganmu dan berkata selamat sebab kau adalah orang yang sangat berutung.

Kepadamu. Kekasih dari wanita yang kucintai. Aku hanya mengingatkan satu hal kepadamu, jangan sakiti hatinya, sebab jika itu terjadi aku akan memastikan bahwa kau akan menyesal sebab aku takan memebiarkanmu melukainya. Tapi disisi lain aku juga tahu bahwa kaulah yang lebih mengerti cara membahagiakannya, sebab dia kekasihmu.

Kepadamu. Kekasih dari wanita yang kucintai. Jangan takut apalagi sampai membenciku sebab ku yakin kekasihmu adalah orang yang pandai menjaga kata setia. Terkadang di tengah-tengah pembicaraan kami dia tak enggan membahas tentangmu kekasihnya. Aku terkadang cemburu sebab itu. Namun disisi lain aku juga bahagia sebab ketika mendengar kisah tentangmu darinya, aku berfikir bahwa kau adalah orang yang sangat baik dan bagiku kebahagiaanya memeang tepat jika berada di genggamanmu.

Aku takan mencurinya darimu. Jadi, kau tak perlu khawatir sebab aku paham bagaimana rasanya jika kekasih kita dicuri oleh orang lain. Karena dikisah yang lalu aku pernah merasakan hal yang demikian itu. Jagalah dia, jangan biarkan air mata menetes dipipinya hanaya itu harapanku kepadamu. “kepada kekasih dari wanita yang ku cintai”.


Petapa, 03 November 2019.
NMTP

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DOA PEEJUANGAN

percakapan juang dengan Tuhan nya subuh tadi, Ya tuhan, hamba sudah sampaikan apa yang hamba rasakan kepadanya. untuk itu Tuhan mohon bertanggung jawab lah atas perasaan yang Kau titipkan di hati hambamu ini. Tolong Tuhan, kali ini mulus kan lah jalan hamba. engkau maha segalanya, segala kan lah segala apa yang ingin ku jadi kan segalanya. tolong Tuhan. tolong titipkan perasaan yang sama seperti apa yang kau titipkan di hatiku pada hati nya.  amin, lorong sunyi

Desember, Tahun Baru dan Sesak Yang Sama

Hey, apa kabarmu?? Masih seperti itu??  Masih disitu?? Ayo jalan- jalan kerumahku. Akan kusajikan coklat panas kesukaanmu. Pertanyaan dan ajakan yang tiga tahun ini tidak lagi pernah ada. Pertanyaan dan ajakan yang jika di ingat kembali selalu menyesakkan. Hay, sudah makan?? Dimana?? Sedang apa?  Kapan kamu punya waktu untuk memperhatikan dirimu?? Basa-basi dan nasehat yang dulunya selalu mengganggu telinga kini sepi di ruang dengar. Tahun baru nanti kita kemana?? Kemping?? Atau mau habiskan waktu berdua di atas motor menyaksikan sudut-sudut keramaian yang penuh dengan cahaya dan keributan petasan. Atau bercanda dengan terompet tahun baru? Perencanaan yang disaat itu selalu berakhir perdebatan walau akhirnya akan berakhir di kata iya, liat nanti sajalah bagusnya mau apa. Hey, aku sudah siap dijemput. Kalimat sederhana yang selalu menjadi bahagia paling bahagia yang sekarang tak pernah lagi kudapatkan darinya. Desember, kini kau telah tiba di tanggal 31 mu lagi. Besok januari ...

Surat Ke -4 Untuk Mantan

Hay, ca !! Apa kabar?? Aku berharap kau baik-baik saja disana. Dan pastinya memang kau akan selalu begitu. Tak terasa ya ca waktu begitu cepat berlalu ini adalah tahun ketiga setelah kita terpisah. Namun aku masih saja terjebak dalam kotakan cinta kepadamu. Ca, Ku dengar disana kau telah bahagia bersamanya. Ada srorang teman yang mengatakan padaku bahwa kau telah menerima cinta dari seorang lelaki yang baru.  Jujur saja ca, ada luka yang rasanya seperti tersayat pelan di dadaku. Bagaimana mungkin kamu yang dulunya adalah kekasihku yang selalu mendukung segala citaku kini jatuh di pelukan orang lain. Membiarkanku terpuruk sendiri membunuh segala cita sebab pata hati yang belum juga terobatkan. Ego dan keyakinanku bergumam bahwa hanya aku yang pantas untuk menjadi imammu, menjadi lelaki kuat yang kan selalu melindungimu. Ca,, aku masih yakin semua ini mungkin tidak benar. Aku yang kata psikiater sedang mengidap trauma akut ini makin menggila di tengah sepiku. Yah caa,,, aku sekarang ...