Langsung ke konten utama

JANGAN BERTANYA MENGAPA AKU MUNDUR!!


JANGAN BERTANYA MENGAPA AKU MUNDUR!!




Aku memilih untuk mundur bukan karena aku menyerah pada keadaan  yang kubuat rumit seperti ini, intinya cinta masih seperti  apa yang aku pernah katakan kepadamu. Kamu masih menjadi orang itu, orang yang kusayangi denagan sepenuh hatiku. Maaf aku bukan sosok yang suka memaksakan kehendakku.

Jangan pernah bertanya mengapa aku sudah tak menghubungi mu lagi ketika kau sadar bahwa ternyata kau sudah tidak lagi terganggu oleh pesan spam dariku. Aku hanya mulai tahu diri bahwa memang bukan pesan dariku yang kau harapakan untuk kau baca di lini masa.

Jangan khawatirkan akan perasaanku sebab aku bukan orang yang suka dengan patahati yang berkepanjangan apalagi diantara kita memang belum pernah terjalin apa-apa.

Perihal dia yang kau pilih, aku memang akan cemburu kepadanya tapi aku takan pernah mengganggu kalian sebab aku cukup mengerti bahwa mengganggu hubungan orang lain itu bukan hal yang baik. Aku hanya berfikir semoga dia menjadi orang yang terbaik yang kau pilih.

Jangan pikir aku akan membencimu, aku takan pernah melakukan itu tapi jangan lagi berharap perhatian dari ku sebab aku tak ingin lagi memberi perhatian lebih kepada orang yang lebih memilih orang lain dari pada memilihku.

Soal cinta aku yakin pasti cintaku lebih besar darinya, orang yang lebih kau pilih itu, tapi apalah daya tak mungkin aku memperjuangkan dirimu yang kini sedang berjuang bersama orang lain. Aku tak bisa melakukan itu, sebab aku masih punya kehormatan yang harusnya ku hargai.

Nanti disaat kau merasa ternyata memilihnya itu adalah kesalahan jangan pernah mencariku! Sebab bisa jadi ketika kau mencariku itu juga merupakan kesalahan berbahagialah bersamanya orang yang mungkin kau rasa lebih pantas membahagiakanmu.

Aku harus memilih jalan ini!! Jalan untuk pergi meninggalkan semua cintaku kepada disini. Aku akan pergi jauh sejauh kau tak mampu mencariku. Dan saat ini aku hanya ingin berkata “jangan bertanya mengapa aku mundur” sebab kau tak mengijinkan aku untuk maju bersamamu.

#NMTP
#U/MAL
@LORONG_SUNYI
Parigi,06 september 2019

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Desember, Tahun Baru dan Sesak Yang Sama

Hey, apa kabarmu?? Masih seperti itu??  Masih disitu?? Ayo jalan- jalan kerumahku. Akan kusajikan coklat panas kesukaanmu. Pertanyaan dan ajakan yang tiga tahun ini tidak lagi pernah ada. Pertanyaan dan ajakan yang jika di ingat kembali selalu menyesakkan. Hay, sudah makan?? Dimana?? Sedang apa?  Kapan kamu punya waktu untuk memperhatikan dirimu?? Basa-basi dan nasehat yang dulunya selalu mengganggu telinga kini sepi di ruang dengar. Tahun baru nanti kita kemana?? Kemping?? Atau mau habiskan waktu berdua di atas motor menyaksikan sudut-sudut keramaian yang penuh dengan cahaya dan keributan petasan. Atau bercanda dengan terompet tahun baru? Perencanaan yang disaat itu selalu berakhir perdebatan walau akhirnya akan berakhir di kata iya, liat nanti sajalah bagusnya mau apa. Hey, aku sudah siap dijemput. Kalimat sederhana yang selalu menjadi bahagia paling bahagia yang sekarang tak pernah lagi kudapatkan darinya. Desember, kini kau telah tiba di tanggal 31 mu lagi. Besok januari ...

Surat Ke -4 Untuk Mantan

Hay, ca !! Apa kabar?? Aku berharap kau baik-baik saja disana. Dan pastinya memang kau akan selalu begitu. Tak terasa ya ca waktu begitu cepat berlalu ini adalah tahun ketiga setelah kita terpisah. Namun aku masih saja terjebak dalam kotakan cinta kepadamu. Ca, Ku dengar disana kau telah bahagia bersamanya. Ada srorang teman yang mengatakan padaku bahwa kau telah menerima cinta dari seorang lelaki yang baru.  Jujur saja ca, ada luka yang rasanya seperti tersayat pelan di dadaku. Bagaimana mungkin kamu yang dulunya adalah kekasihku yang selalu mendukung segala citaku kini jatuh di pelukan orang lain. Membiarkanku terpuruk sendiri membunuh segala cita sebab pata hati yang belum juga terobatkan. Ego dan keyakinanku bergumam bahwa hanya aku yang pantas untuk menjadi imammu, menjadi lelaki kuat yang kan selalu melindungimu. Ca,, aku masih yakin semua ini mungkin tidak benar. Aku yang kata psikiater sedang mengidap trauma akut ini makin menggila di tengah sepiku. Yah caa,,, aku sekarang ...

Dsember dan Malam minggu Terakhir tahun 2021

Tidak lama lagi tahun akan berganti dan Aku masih saja mencintaimu meski terkadang mencintaimu Terasa begitu melelahkan. tapi kewarasanku terhadap rasa lelah itu tak pernah berhasil Mengalahkan cintaku kepadamu . tak terasa 2 tahun berlalu sejak waktu itu ketika aku mengakui perasaan cintaku kepadamu. Waktu itu kau berkata kepadaku bahwa soal menyukai itu memang hak ku. Kesalahanku, aku tak pernah mengajak mu untuk menjalin suatu ikatan. aku berkata bahwa Aku mencintaimu lalu semua itu berlalu. dan akhirnya kau dekat dengan pria lain. Tak lama waktu berselang kalian resmi menjadi sepasang kekasih. Meski akhirnya juga terpisahkan. Tapi aku sudah terlanjur memilih mencintaimu dengan puisi, menyayangimu dengan sajak. Sebab disana kau seutuhnya miliku Untuk MAL Dariku. Parigi, 25 Desember 2021